Langsung ke konten utama

Unggulan

Cara & Syarat !!! Daftar Program | Kampus Merdeka | 2022

Fakta Unik Ikan Kembung, Ternyata Memiliki Kandungan Omega 3 Lebih Tinggi dari Ikan Salmon! Apakah Benar ?



Sumber Gambar : ikan kembung


Ikan kembung merupakan salah satu menu makanan yang sering dijadikan lauk.

Harganya yang cukup terjangkau membuat ikan kembung menjadi primadona.

Meskipun begitu, ikan kembung ternyata memiliki nutrisi yang tak kalah dari jenis ikan lain, bahkan kandungan  omega 3 yang lebih tinggi dari ikan salmon!

Selama ini banyak yang mengira ikan salmon adalah jenis ikan yang punya omega 3 paling tinggi.

Harganya yang mahal dan dagingnya yang berwarna merah cerah membuat kita berpikir ikan salmon punya kualitas lebih unggul dari ikan lokal.

Eits, jangan salah, ada ikan lokal yang punya omega 3 lebih banyak dari ikan salmon.

Omega 3 adalah asam lemak tidak jenuh ganda yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.

Manfaat utama dari omega 3 adalah memperbaiki kadar lemak dalam tubuh sehingga terhindar dari penyakit jantung koroner.

Selain itu, asam lemak ini sangat penting untuk produksi dan pengembangan sel otak.

Nah, jika bicara tentang kandungan omega 3 ternyata ikan lokal Indonesia, yakni ikan kembung, kandungannya jauh lebih banyak lho.

Seperti dilansir dari Berkeleywellness.com, United States Department of Agriculture (USDA), ikan makarel alias ikan kembung termasuk ikan teratas dalam daftar konten omega 3.

Hanya 3 ons ikan kembung yang dimasak dapat mengandung 1,1 gram asam lemak omega 3.

Seperti tuna, ikan kembung juga merupakan sumber penting protein dan vitamin B, terutama vitamin B12.

Sajian 3 ons ikan kembung menyediakan hampir 700 persen vitamin B12 harian yang direkomendasikan.

Ikan kembung juga kaya akan berbagai vitamin. 

Di antaranya vitamin A dan vitamin D.

Adanya vitamin D membantu meningkatkan absorsi kalsium sehingga dapat membantu pemeliharaan tulang di dalam tubuh.

Ikan kembung menawarkan sejumlah besar selenium, mineral yang membantu melindungi sel kita untuk melawan radikal bebas.

Semua jenis ikan kembung adalah ikan berlemak tinggi.

Ikan ini kaya akan lemak tak jenuh ganda yang dikenal sebagai rantai panjang omega 3.

Omega 3 dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.

Untuk urusan lemak tak jenuh rantai ganda (PUFA/Omega 9) dan lemak tidak jenuh tunggal (MUFA/Omega 6) kandungannya di ikan kembung lebih tinggi.

Kedua lemak tersebut digolongkan pada lemak baik karena sifatnya yang menyehatkan.

MUFA dan PUFA bermanfaat bagi kesehatan jantung dan menurunkan komplikasi penyakit tersebut seperti stroke, aritmia dan serangan jantung.

MUFA juga memainkan peran penting dalam mencegah dan mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes.

Sedangkan menurut Dr. Ir. Diah M Utari, M.Kes, ahli gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), dilansir dari Intisari, ikan kembung mengandung 2,6 g omega 3 sedangkan salmon hanya 1,4 g.

Lalu kenapa ya sampai saat ini ikan salmon yang selalu digadang-gadang sebagai ikan super?

Salmon sedikit lebih unggul karena pada dagingnya yang berwarna kemerahan itu terdapat pigmen karotenoid astaxanthin.

Pigmen tersebut memiliki fungsi antioksidan paling tinggi yang bisa meningkatkan kesehatan fisik.

Warna merah pada daging salmon juga mengandung vitamin A yang lebih tinggi dibanding ikan-ikan lainnya.

Nah, citra dan harga ikan salmon juga jauh di atas ikan kembung.

Cek saja di pasaran, harga salmon per kilogram bisa mencapai Rp 250.000.

Bandingkan dengan ikan kembung yang per kilogram hanya di kisaran Rp 30.000.

Padahal, jika ada ikan lokal yang kandungan gizinya tidak kalah bagus ketimbang salmon dan harganya pun jauh lebih murah, kenapa tidak dipertimbangkannya?

Belum lagi ikan impor ini hanya bisa didapat di supermarket tertentu saja.

Nah, masih meragukan ikan lokal yang kandungannya ajaib ini? 

Bukan hanya murah, namun juga menyehatkan! (*)

Komentar

Postingan Populer